Logo Hari Jadi Kota Padang ke-356 Usung Filosofi Gastronomi Minang, Simak Maknanya!
Pemerintah Kota Padang resmi meluncurkan logo Hari Jadi Kota (HJK) ke-356 dengan tampilan yang unik dan sarat makna budaya. Logo tahun ini mengangkat kekayaan adat, tradisi, serta kuliner Minangkabau dalam balutan desain yang penuh filosofi.
Pada bagian angka 3, tampak dominan warna emas dengan irisan membentuk gonjong—simbol atap rumah adat Minangkabau. Warna emas serta motif gonjong ini merepresentasikan nilai adat Minangkabau yang menjadi fondasi masyarakat Kota Padang.
Selanjutnya, angka 5 diberi sentuhan bentuk ukiran khas Minang yang dikenal dengan nama "itiak pulang patang". Angka ini berwarna cokelat, melambangkan kuatnya tradisi Minangkabau yang terus hidup dalam kehidupan masyarakat.
“Motif itiak pulang patang adalah ukiran khas Minang,” jelas Plh Sekretaris Daerah Kota Padang, Corri Saidan, pada Minggu (20/7).
Sementara itu, angka 6 tampil dalam warna merah kecokelatan dengan potongan setengah lingkaran. Bentuk ini menggambarkan kancah—wadah memasak khas masyarakat Minang. Elemen tersebut mewakili kuliner Minangkabau, yang menjadi bagian penting dari identitas budaya lokal.
Di sisi logo, terdapat kolom berwarna abu-abu yang memuat informasi tentang tanggal berdiri dan peringatan HJK ke-356. Kolom ini melambangkan sejarah panjang Kota Padang, serta menjadi representasi dari perpaduan adat, tradisi, dan kuliner yang saling terikat.
“Kolom berwarna abu-abu merupakan kesatuan warisan seluruh elemen angka 356—adat, tradisi, dan kuliner—yang memberi rasa sekaligus menyatukan perjalanan sejarah Kota Padang,” ujar Corri. Perayaan Hari Jadi Kota Padang ke-356 akan berlangsung mulai 3 hingga 10 Agustus 2025, dan akan diramaikan dengan berbagai kegiatan untuk masyarakat.
Menurut Corri, momen HJK kali ini juga menjadi ajang internalisasi semangat kebersamaan dalam rangka menggerakkan seluruh potensi warga Kota Padang demi mendukung visi Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
Dengan mengusung tema: “Taste of Padang Experience, Road to Gastronomy City – Rasa yang Mengikat, Warisan yang Menyatukan”
HJK ke-356 diharapkan dapat memperkuat identitas Padang sebagai kota yang kaya rasa dan budaya, sekaligus menapaki jalan menuju pengakuan sebagai Kota Gastronomi Dunia.