Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir (NPT) Terancam Akibat Ketegangan AS–Iran: Apa Itu dan Kenapa Penting?

     


    Ketegangan geopolitik antara Amerika Serikat dan Iran kembali memanas usai serangan udara AS ke wilayah Iran, yang memicu kekhawatiran lembaga energi atom dunia, IAEA. Mereka menyebut bahwa Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir (NPT) bisa ikut terdampak. Tapi, apa sebenarnya isi perjanjian ini?

    Apa Itu NPT?

    NPT atau Treaty on the Non-Proliferation of Nuclear Weapons adalah perjanjian global yang bertujuan untuk mencegah penyebaran senjata nuklir. Disepakati sejak tahun 1968, perjanjian ini memiliki tiga pilar utama:

    1. Non-Proliferasi: Negara-negara yang belum punya senjata nuklir tidak boleh membuat atau memperolehnya.

    2. Pelucutan Senjata: Negara yang sudah punya senjata nuklir didorong untuk mengurangi dan pada akhirnya menghapus persenjataan mereka.

    3. Pemanfaatan Energi Nuklir untuk Damai: Negara peserta boleh mengembangkan energi nuklir untuk keperluan sipil (listrik, medis, dll), selama di bawah pengawasan IAEA.

    Siapa Saja yang Terlibat?

    Lebih dari 190 negara telah menandatangani NPT, termasuk lima negara pemilik senjata nuklir resmi: AS, Rusia, Inggris, Prancis, dan Tiongkok. Iran juga termasuk negara yang menandatangani perjanjian ini.

    Apa Hubungannya dengan Iran dan AS?

    Iran sejak lama berada dalam sorotan karena program nuklirnya. Meski Iran bersikukuh bahwa pengembangan nuklirnya untuk tujuan damai, negara-negara Barat curiga ada agenda militer di baliknya. Serangan udara terbaru dari AS dikhawatirkan akan mendorong Iran untuk keluar dari perjanjian NPT atau meningkatkan pengayaan uranium sebagai bentuk balasan.

    Peringatan dari IAEA

    IAEA (Badan Energi Atom Internasional) khawatir jika situasi makin memanas, Iran bisa menarik diri dari kerja sama pengawasan nuklir. Ini berpotensi membuat dunia kehilangan kendali atas perkembangan senjata nuklir di kawasan Timur Tengah.

    Kesimpulan

    NPT adalah perjanjian vital demi menjaga perdamaian global. Ketegangan antara AS dan Iran bisa jadi ujian besar bagi komitmen dunia terhadap non-proliferasi. Jika perjanjian ini runtuh, dunia akan menghadapi risiko penyebaran senjata nuklir yang jauh lebih besar.

    PT DUA SISI MEDIA

    PT DUA SISI MEDIA
    Jurnalis Berita Independen - Aktivitas Kantor Berita Oleh Swasta

    TOKO ONLINE

    TOKO ONLINE
    Jual Atau Beli "Apapun" di Toko ini

    KONTAK

    Telp. (0751) 8970711
    Whatsapp: 0822-3345-6667
    cs.082233456667@gmail.com